Author Archives: humasrutanbandung

Penilaian Kompetensi Teknis Pegawai Rutan Bandung: Wujudkan SDM Unggul dan Berintegritas

Category : Humas Rutan Bandung

Penilaian Kompetensi Teknis Pegawai Rutan Bandung: Wujudkan SDM Unggul dan Berintegritas

Rutan Kelas I Bandung kembali menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kualitas pelayanan dengan menggelar penilaian kompetensi teknis pegawai, Jumat (27/12/2024). Kegiatan ini diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, dengan melibatkan lima asesor ahli, termasuk Winanti, Psikolog Klinis Ahli Madya; Gita Noverita Sari, Pembimbing Kemasyarakatan Madya; Acik Veriati, Pembimbing Kemasyarakatan Madya; Yuni Triana, Pembimbing Kemasyarakatan Madya, dan Merlin Kurniati, Analis SDM Aparatur Ahli Muda. Penilaian yang meliputi wawancara dan tes tulis ini diikuti oleh seluruh pegawai, termasuk Kepala Rutan, Suriyanta Leonardo Situmorang, serta pejabat struktural.

Suriyanta menekankan bahwa kegiatan ini merupakan bagian penting dalam mendukung implementasi Rutan Kelas I Bandung menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). “Penilaian ini tidak hanya bertujuan mengukur kemampuan teknis, tetapi juga memastikan bahwa seluruh pegawai memiliki kompetensi yang selaras dengan standar pelayanan modern. Ini adalah langkah nyata kami dalam menciptakan birokrasi yang profesional dan berintegritas,” ujar Suriyanta.

Bertempat di Aula Kunjungan dan Aula Sabanda Sariksa, kegiatan berlangsung dengan suasana dinamis dan penuh semangat. Winanti, salah satu asesor, mengapresiasi antusiasme para peserta. “Kami melihat dedikasi yang luar biasa dari seluruh pegawai Rutan Bandung. Hal ini menunjukkan kesiapan mereka untuk terus berkembang dalam melayani masyarakat,” katanya.

Melalui penilaian ini, hasilnya akan menjadi acuan dalam pengembangan potensi sumber daya manusia di Rutan Bandung. Suriyanta berharap evaluasi ini dapat memberikan dampak positif bagi seluruh pegawai. “Kami optimistis, dengan SDM yang unggul, Rutan Bandung dapat menjadi teladan dalam mewujudkan zona integritas di lingkungan pemasyarakatan,” tambahnya. Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen Rutan Bandung dalam mewujudkan pelayanan publik yang transparan, akuntabel, dan berdaya saing.

Jl. Jakarta No. 29 Bandung, Jawa Barat 40272 | Telp : (022) 7275770


Delegasi Corrections Services Fiji Pelajari Inovasi Pemasyarakatan di Rutan Kelas I Bandung

Category : Humas Rutan Bandung

Delegasi Corrections Services Fiji Pelajari Inovasi Pemasyarakatan di Rutan Kelas I Bandung

Rutan Kelas I Bandung kembali menjadi pusat perhatian internasional dengan kunjungan delegasi Corrections Services Fiji, Rabu (18/12/2024). Delegasi yang terdiri dari lima orang, termasuk Dr. Jalesi Nakarawa, Commissioners of Corrections, dan Auta Moceisuva, Deputy Commissioner of Corrections, bertujuan mempelajari manajemen pemasyarakatan, program rehabilitasi, dan reintegrasi warga binaan. Kunjungan ini turut didampingi oleh perwakilan dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Barat, dan Kedutaan Besar Fiji untuk Indonesia.

Kepala Rutan Kelas I Bandung, Suriyanta Leonardo Situmorang, menyambut hangat kedatangan delegasi Fiji. “Kunjungan ini menjadi bukti bahwa inovasi pemasyarakatan di Rutan Bandung mendapatkan pengakuan internasional. Kami berharap kerja sama ini dapat memperkuat hubungan bilateral dan menciptakan sinergi dalam manajemen pemasyarakatan,” ujar Suriyanta dengan penuh optimisme.

 

Selama kunjungan, delegasi diajak untuk melihat langsung program unggulan Rutan Kelas I Bandung, seperti rehabilitasi kerja berbasis kemandirian dan kegiatan reintegrasi sosial. Mereka juga meninjau fasilitas pembinaan seperti perkebunan anggur, hidroponik, dan pelatihan sablon yang menjadi bagian dari upaya meningkatkan keterampilan warga binaan. “Program seperti ini sangat relevan untuk kami adopsi. Inovasi di sini tidak hanya berfokus pada keamanan, tetapi juga pemberdayaan manusia,” ungkap Dr. Jalesi Nakarawa.

 

Kunjungan ini diakhiri dengan diskusi di ruang Aula untuk membahas potensi kerja sama di masa depan. “Kami terbuka untuk menjalin kolaborasi yang lebih mendalam, termasuk pertukaran pengalaman dan pengembangan kapasitas petugas pemasyarakatan,” tambah Suriyanta. Dengan adanya kunjungan ini, Rutan Kelas I Bandung semakin memperkokoh perannya sebagai pelopor pemasyarakatan modern di Indonesia.


Tingkatkan Tata Kelola, Rutan Kelas I Bandung Gelar Monitoring dan Evaluasi Kearsipan

Category : Humas Rutan Bandung

Tingkatkan Tata Kelola, Rutan Kelas I Bandung Gelar Monitoring dan Evaluasi Kearsipan

Rutan Kelas I Bandung terus menunjukkan komitmennya dalam pengelolaan administrasi yang transparan dan profesional melalui kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) kearsipan pada Kamis 11 Desember 2024. Kegiatan ini melibatkan Kepala Seksi Pengelolaan, Kepala Urusan Umum, serta arsiparis dari Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI). Bertempat di ruang rapat utama Rutan Kelas I Bandung, sesi ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi tata kelola arsip sesuai standar nasional.

Kepala Rutan Kelas I Bandung, Suriyanta Leonardo Situmorang, menekankan pentingnya monev ini dalam mendukung visi Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). “Arsip bukan hanya dokumen administratif, tetapi juga cerminan akuntabilitas kerja. Dengan pengelolaan yang baik, kita bisa memastikan pelayanan di Rutan Bandung terus berstandar tinggi,” ujar Suriyanta..

Kegiatan ini diisi dengan evaluasi sistem pengarsipan yang ada, termasuk pengelolaan dokumen warga binaan, keuangan, dan administrasi umum. Arsiparis dari DJKI memberikan saran teknis dan penyelarasan dengan regulasi terbaru yang lebih menekankan pada penyimpanan awan atau cloud storage. berbeda dengan dahulu yang menggunakan kertas ataupun disket sebagai tempat penyimpanan. “Kolaborasi ini adalah langkah konkret untuk menjadikan arsip sebagai landasan kerja yang efektif dan efisien,” ujar Bimo Aji salah satu Arsiparis Ahli Pertama DJKI.

Dengan implementasi hasil monev ini, Rutan Kelas I Bandung berharap dapat terus menjaga kepercayaan publik. “Kearsipan yang baik adalah bukti nyata bahwa kita melayani dengan hati, transparansi, dan profesionalisme,” tutup Suriyanta optimistis.


Rutan Kelas I Bandung Bersiap Sambut Dialog Bersejarah Presiden dengan Narapidana dan Anak Binaan

Category : Humas Rutan Bandung

Rutan Kelas I Bandung Bersiap Fasilitasi Dialog Bersejarah Presiden dengan Narapidana dan Anak Binaan

Rutan Kelas I Bandung berpartisipasi aktif dalam rapat persiapan rencana dialog Presiden Republik Indonesia dengan narapidana dan anak binaan, yang digelar secara daring melalui ZOOM pada Rabu 4 Desember 2024. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan se-Indonesia. Kepala Rutan Kelas I Bandung, Suriyanta Leonardo Situmorang, memimpin langsung keikutsertaan jajaran pejabat manajerial eselon IV dan V dari ruang rapat utama Rutan Kelas I Bandung.

Kegiatan ini bertujuan memastikan dialog Presiden berlangsung lancar dan berdampak positif bagi warga binaan. “Dialog ini menjadi momen penting untuk menunjukkan kepedulian Presiden terhadap pemasyarakatan. Kami di Rutan Bandung akan memastikan persiapannya matang, agar pesan-pesan Presiden dapat diterima dengan baik oleh narapidana dan anak binaan,” ujar Suriyanta dengan optimis..

Dialog yang direncanakan ini merupakan bagian dari upaya Kementerian untuk memperkuat pembinaan, sesuai dengan semangat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Suriyanta menambahkan, “Ini adalah bukti nyata bahwa warga binaan bukan hanya menjadi objek pembinaan, tetapi juga mitra strategis dalam pembangunan manusia yang lebih baik.”

Kegiatan rapat daring ini menjadi ajang koordinasi intensif antar-UPT Pemasyarakatan di seluruh Indonesia. Selain membahas teknis pelaksanaan dialog, forum ini juga menggarisbawahi pentingnya sinergi antara pemerintah dan pemasyarakatan untuk menciptakan sistem pembinaan yang lebih humanis dan inklusif. Dengan antusiasme tinggi, seluruh pihak berharap dialog bersama Presiden nanti akan membawa perubahan signifikan bagi masa depan warga binaan di Indonesia.


Rutan Kelas I Bandung Bersiap Sambut Pengarahan Presiden untuk WBP se-Indonesia

Category : Humas Rutan Bandung

Rutan Kelas I Bandung Bersiap Sambut Pengarahan Presiden untuk WBP se-Indonesia

Rutan Kelas I Bandung menjadi bagian dari momen penting saat mengikuti kegiatan ZOOM persiapan pengarahan langsung dari Presiden RI kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) se-Indonesia. Kegiatan yang melibatkan seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di Jawa Barat ini dihadiri oleh Kepala Rutan Kelas I Bandung, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Barat Masjuno, dan jajaran pejabat terkait. Momen ini menjadi langkah awal menuju pengarahan strategis yang akan disampaikan oleh Presiden RI dalam waktu dekat.

Kepala Rutan Kelas I Bandung Suriyanta Leonardo Situmorang menegaskan pentingnya persiapan matang untuk menyambut pengarahan tersebut. “Kegiatan ini adalah langkah strategis dalam meningkatkan sinergi dan memaksimalkan peran pemasyarakatan dalam mendukung visi besar Presiden. Kami di Rutan Bandung berkomitmen penuh untuk memastikan pengarahan ini tersampaikan secara optimal kepada seluruh warga binaan,” ujar Suriyanta dengan antusias

Tidak hanya menjadi ajang koordinasi teknis, kegiatan ini juga menjadi pengingat pentingnya peran UPT Pemasyarakatan dalam pengimplementasian Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Barat Masjuno menekankan bahwa pengarahan Presiden menjadi wujud nyata perhatian pemerintah terhadap pembinaan warga binaan. “Kegiatan ini menegaskan bahwa WBP adalah bagian dari masyarakat yang memiliki hak untuk mendapatkan pembinaan, sehingga dapat kembali berkontribusi secara positif di lingkungan mereka,” jelas Masjuno.

Melalui ZOOM, seluruh jajaran pemasyarakatan di Jawa Barat memperkuat koordinasi untuk memastikan pelaksanaan pengarahan Presiden berjalan lancar. Rutan Kelas I Bandung terus memprioritaskan penyampaian informasi kepada WBP secara tepat dan menyeluruh. Dengan semangat kolaborasi ini, diharapkan arahan Presiden dapat memberikan dampak signifikan bagi pembangunan pemasyarakatan yang lebih baik.


Inspirasi Juara Dunia! Chris Putra, Dody Syahputra dan Dimas “Daddygee” Kunjungi Rutan Bandung, Berikan Motivasi Kebugaran Bagi Warga Binaan

Category : Humas Rutan Bandung

Inspirasi Juara Dunia! Chris Putra, Dody Syahputra dan Dimas “Daddygee” Kunjungi Rutan Bandung, Berikan Motivasi Kebugaran Bagi Warga Binaan

Rutan Kelas I Bandung mendapat kunjungan istimewa dari atlet binaraga dunia, Chris Putra—juara ajang China DMS Pro 2024 yang juga berlaga di Mr. Olympia, serta Dody Syahputra, peraih gelar Juara Dunia Binaraga Fisik WFF Universe 2022. Bersama mereka hadir influencer fitness Dimas “Daddygee” yang turut menyemarakkan kunjungan dengan sesi pengarahan khusus kepada warga binaan yang memiliki ketertarikan pada olahraga angkat beban. Kunjungan ini difokuskan pada peninjauan fasilitas gym serta pembinaan langsung, di mana para atlet memberikan masukan berharga mengenai manfaat aktivitas fisik dalam pembinaan kemandirian yang sejalan dengan program Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

Chris Putra, yang Oktober lalu telah mengikuti ajang Binaraga paling bergengsi di dunia Mr. Olympia, menyampaikan motivasi kepada warga binaan untuk terus berkomitmen dalam menjaga kesehatan fisik dan mental melalui olahraga. “Saya berharap semangat berolahraga ini dapat membantu saudara-saudara di sini untuk mencapai kebugaran yang tidak hanya fisik, tetapi juga mental. Olahraga angkat beban bisa menjadi cara positif untuk melepas stres dan meningkatkan disiplin,” ujarnya dengan penuh semangat. Ia juga memberikan apresiasi atas inisiatif Rutan Bandung yang menyediakan fasilitas gym sebagai bagian dari pembinaan yang berkualitas.

Kepala Rutan Kelas I Bandung Suriyanta Leonardo Situmorang menyambut baik kehadiran para atlet yang dianggap dapat menjadi teladan bagi warga binaan. “Kehadiran Chris, Dody, dan Dimas sangat memberikan inspirasi bagi kami. Mereka adalah bukti nyata bahwa komitmen dan kedisiplinan dalam berolahraga bisa membawa perubahan besar,” ungkap Suriyanta. Menurutnya, kegiatan ini selaras dengan visi WBBM yang diimplementasikan melalui pendekatan pembinaan kemandirian yang komprehensif.

Dody Syahputra juga menambahkan saran mengenai optimalisasi fasilitas gym di rutan agar lebih maksimal dalam mendukung warga binaan berlatih fisik. “Kita bisa manfaatkan ruang ini lebih maksimal untuk mendorong pembinaan yang berfokus pada penguatan mental dan fisik,” ujar Dody, yang juga memberikan tips kepada warga binaan terkait teknik angkat beban yang benar. Dengan arahan dari para atlet profesional ini, warga binaan Rutan Bandung mendapat suntikan semangat baru untuk terus berlatih dan menjaga kesehatan, di mana mereka bisa memanfaatkan olahraga sebagai sarana perbaikan diri.


Mahasiswa Hukum Lampung Saksikan Langsung Program Kemandirian di Rutan Bandung: Dari Kebun Anggur hingga Budidaya Maggot!

Category : Humas Rutan Bandung

Mahasiswa Hukum Lampung Saksikan Langsung Program Kemandirian di Rutan Bandung: Dari Kebun Anggur hingga Budidaya Maggot!

Rabu 20 November 2024. Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Lampung mendapat kesempatan berharga untuk mempelajari pengelolaan pemasyarakatan di Rutan Kelas I Bandung dalam sebuah studi lapangan yang mengesankan. Kegiatan ini dimulai dengan kunjungan keliling, di mana para mahasiswa diajak meninjau langsung fasilitas kunjungan, perkebunan anggur, budidaya maggot, hingga hidroponik sayuran. Dengan didampingi Ketua Jurusan Hukum Pidana, Dr. Ahmad Irzal Fardiansyah, serta jajaran dosen, para mahasiswa tampak antusias memahami program-program pembinaan yang diharapkan dapat membekali warga binaan dengan keterampilan mandiri.

Kepala Rutan Kelas I Bandung, Suriyanta Leonardo Situmorang, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Rutan Bandung dalam mengimplementasikan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). “Kami ingin menunjukkan bahwa pembinaan di sini bukan sekadar teori, tapi berorientasi pada pemberdayaan nyata bagi warga binaan. Dengan menunjukkan proses ini kepada generasi penerus bangsa, kami berharap mereka bisa melihat pemasyarakatan dari sudut pandang yang lebih konstruktif,” ujar Suriyanta.

Setelah berkeliling, acara dilanjutkan dengan sesi pemaparan di aula Rutan, di mana Kepala Rutan menjelaskan secara rinci tentang operasional, tantangan, serta inovasi yang terus dilakukan dalam program pembinaan. Mahasiswa tampak antusias mengajukan berbagai pertanyaan terkait pengelolaan, regulasi, dan pendekatan rehabilitasi yang diterapkan di Rutan Kelas I Bandung.

Dr. Ahmad Irzal Fardiansyah, mewakili Dekan Fakultas Hukum Universitas Lampung, mengapresiasi keterbukaan pihak Rutan Bandung dalam memberikan edukasi langsung kepada para mahasiswa. “Kunjungan ini memberikan perspektif baru bagi para mahasiswa untuk memahami sistem pemasyarakatan dengan pendekatan yang lebih humanis dan progresif. Kami sangat berterima kasih kepada pihak Rutan Kelas I Bandung atas kesempatan dan ilmu yang diberikan hari ini,” ungkapnya.

Dengan adanya kegiatan studi lapangan ini, mahasiswa diharapkan dapat memahami peran pemasyarakatan dalam membentuk kemandirian dan pemulihan warga binaan. Selain sebagai edukasi praktis, kegiatan ini juga menjadi sarana bagi Rutan Kelas I Bandung untuk terus memperkuat sinergi dengan dunia akademis dalam mencapai target WBBM


Tingkatkan Ketahanan Pangan! Warga Binaan Rutan Bandung Diberi Edukasi Hidroponik untuk Masa Depan yang Lebih Mandiri

Category : Humas Rutan Bandung

Tingkatkan Ketahanan Pangan! Warga Binaan Rutan Bandung Diberi Edukasi Hidroponik untuk Masa Depan yang Lebih Mandiri

Senin 18 November 2024, Rutan Kelas I Bandung terus melaksanakan program pembinaan inovatif yang berfokus pada ketahanan pangan dengan memberikan edukasi intensif kepada warga binaan tentang teknik penyemaian bibit sayuran untuk hidroponik. Mengikuti arahan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, program ini merupakan wujud nyata dari komitmen Rutan Bandung untuk mencapai Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) melalui pengembangan keterampilan yang memberdayakan warga binaan. Kegiatan yang berlangsung dengan dukungan Penyuluh Pertanian, Denischibolang, dan Tim Support dari PT Meroke Tetap Jaya ini membekali warga binaan dengan ilmu praktik pembuatan pupuk AB Mix hingga penanaman bibit ke dalam media hidroponik.

Kepala Rutan Kelas I Bandung, Suriyanta Leonardo Situmorang, menyampaikan harapannya agar program ini dapat menjadi bekal berharga bagi warga binaan setelah mereka kembali ke masyarakat. “Program ini bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan pangan di dalam, tapi juga memberikan mereka keterampilan yang bisa digunakan di luar nanti. Kami ingin setiap warga binaan mampu mandiri dan berkontribusi bagi lingkungan di mana pun mereka berada,” ujarnya.

Selain itu, Muchtar selaku Kepala Subseksi Bimbingan Kegiatan Kerja turut menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk nyata implementasi dari 13 Program Akselerasi Kementerian yang salahsatu poin nya berfokus pada pemberdayaan dan ketahanan pangan. Dalam pelaksanaannya, warga binaan diajarkan bagaimana memulai penyemaian bibit secara mandiri, meracik pupuk yang tepat, dan memindahkan bibit ke dalam media hidroponik untuk hasil yang optimal.

Penyuluh Pertanian Denischibolang menyatakan bahwa program ini memiliki dampak jangka panjang yang signifikan. “Hidroponik adalah solusi pertanian modern yang bisa diterapkan dalam lahan terbatas. Dengan pelatihan ini, kami harap warga binaan tidak hanya paham cara menanam, tetapi juga melihat potensi usaha di bidang pertanian saat mereka kembali ke masyarakat,” jelasnya. Sementara itu, tim dari PT Meroke Tetap Jaya turut memberikan dukungan dengan menyediakan bahan dan bimbingan teknik pemupukan yang efektif.

Edukasi ini menjadi salah satu langkah besar Rutan Kelas I Bandung dalam mengubah paradigma pembinaan warga binaan ke arah yang lebih produktif dan mendukung pembangunan ketahanan pangan nasional. Melalui keterampilan baru ini, warga binaan diharapkan mampu melihat peluang usaha di bidang hidroponik dan siap menghadapi tantangan ekonomi di luar sana dengan lebih percaya diri.


Perkuat Mental Baja! Tarung Derajat Jadi Andalan Pembinaan di Rutan Kelas I Bandung Sejak 2017

Category : Humas Rutan Bandung

Perkuat Mental Baja! Tarung Derajat Jadi Andalan Pembinaan di Rutan Kelas I Bandung Sejak 2017

Rutan Kelas I Bandung terus mengembangkan program pembinaan karakter melalui olahraga tarung derajat. Sejak dimulai pada 20 Mei 2017, satuan latihan khusus tarung derajat telah menjadi kegiatan unggulan yang diikuti dengan antusiasme tinggi oleh warga binaan. Latihan ini tidak hanya membentuk fisik yang kuat tetapi juga menanamkan nilai disiplin, ketangguhan, dan kendali diri, kualitas-kualitas yang esensial bagi mereka untuk menjalani masa depan yang lebih baik. Program ini juga sejalan dengan visi Rutan Bandung dalam implementasi Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) yang menjunjung pembinaan holistik bagi warga binaan.

Kepala Rutan Kelas I Bandung, Suriyanta Leonardo Situmorang, menegaskan pentingnya program ini sebagai bagian dari pembentukan karakter yang menyeluruh. “Tarung derajat bukan sekadar latihan fisik; ini adalah jalan untuk membangun mental yang kuat dan jiwa yang disiplin. Kami percaya bahwa melalui pembinaan ini, warga binaan akan memiliki bekal hidup yang lebih baik dan lebih berharga saat kembali ke masyarakat,” ungkapnya. Beliau juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung keberhasilan program ini, terutama kepada para pelatih yang berkomitmen membimbing warga binaan dengan semangat dan dedikasi.

Isman, pelatih tarung derajat yang telah bertahun-tahun membina di Rutan Bandung, melihat potensi besar dalam olahraga ini untuk membantu perubahan karakter warga binaan. “Tarung derajat mengajarkan mereka untuk berani dan tegas, namun tetap mampu mengendalikan emosi. Ini bekal penting untuk masa depan mereka,” kata Isman. Ia menambahkan bahwa latihan ini juga memberikan ruang bagi warga binaan untuk menyalurkan energi secara positif sekaligus membangun keterampilan bela diri yang bermakna. Seiring dengan berjalannya program ini, Rutan Kelas I Bandung semakin berkomitmen untuk memberikan lingkungan pembinaan yang berkualitas bagi warga binaan. Selain mendukung upaya WBBM, kegiatan ini juga menjadi bukti nyata dari transformasi pembinaan yang progresif dan berfokus pada pemberdayaan individu. Dengan dedikasi yang tinggi, Rutan Bandung menjadikan tarung derajat sebagai bagian penting dalam perjalanan menuju masa depan yang lebih baik bagi setiap warga binaan


Dukung Ketahanan Pangan, Rutan Kelas I Bandung Bangun Greenhouse Hidroponik

Category : Humas Rutan Bandung

Dukung Ketahanan Pangan, Rutan Kelas I Bandung Bangun Greenhouse Hidroponik

Rutan Kelas I Bandung terus berinovasi dalam upaya mendukung program ketahanan pangan melalui pembangunan greenhouse hidroponik di area brandgang Rutan. Proyek ini adalah salah satu bentuk implementasi dari 13 program prioritas Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya dalam pemberdayaan warga binaan untuk meningkatkan kemandirian dan keterampilan. Dengan metode pertanian modern, greenhouse hidroponik diharapkan mampu menghasilkan sayuran segar yang dapat memenuhi kebutuhan internal dan memberi dampak positif bagi warga binaan.

Rutan Kelas I Bandung terus berinovasi dalam upaya mendukung program ketahanan pangan melalui pembangunan greenhouse hidroponik di area brandgang Rutan. Proyek ini adalah salah satu bentuk implementasi dari 13 program prioritas Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya dalam pemberdayaan warga binaan untuk meningkatkan kemandirian dan keterampilan. Dengan metode pertanian modern, greenhouse hidroponik diharapkan mampu menghasilkan sayuran segar yang dapat memenuhi kebutuhan internal dan memberi dampak positif bagi warga binaan..

Kepala Subseksi Bimibingan Kerja, Muchtar mengatakan pembangunan ini akan segara rampung dalam waktu dekat. “Proses pembangunan greenhouse ini sudah mencapai 85%, rencananya pada akhir minggu ketiga bulan November 2024 Greenhouse ini sudah bisa ditanami berbagai macam sayuran” ujar nya. Selain itu kedepannya setelah pembangunan, akan diikuti dengan pelatihan khusus bagi warga binaan tentang teknik hidroponik. Mereka akan diberikan pengetahuan mengenai cara menanam sayuran dengan metode ini, yang efisien dan ramah lingkungan. “Kami ingin warga binaan di Rutan Bandung tidak hanya menjadi penerima manfaat, tetapi juga pelaku aktif dalam program ketahanan pangan yang bernilai positif dan produktif,” tambah Muchtar.
Dengan adanya greenhouse hidroponik, Rutan Bandung menunjukkan komitmen tinggi terhadap pembinaan yang produktif dan bernilai ekonomi. Selain menciptakan kemandirian pangan, kegiatan ini merupakan langkah nyata menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) melalui inovasi yang memprioritaskan kebermanfaatan, efisiensi, dan keberlanjutan.


Arsip Berita